3.filling

on Jumat, 13 April 2012

         Disadari atau tidak, harta bawaan yang diberikan Allah SWT semenjak diri kita bernafas untuk pertama kali adalah Insting alias naluri. Berbekal harta bawaan inilah kita berjalan mengarungi Indah dan kejamnya samudra luas yang dinamakan kehidupan. Sebagai pemberian Allah SWT, Insting selalu bersifat suci dalam artian tidak mau dikotori.

Dalam hal mengasah kemampuan berfikir insting berlaku pada saat kita terdesak. Terdesak dalam banyak hal. Salah satu contohnya yaitu, ketika kita terdesak saat ingin mengumpulkan tugas tetapi tugas yang kita buat belum selesai karena kemampuan berfikir kita terpojok, dan saat kita ingin mengerahkan kemampuan berfikir kita melebihi maksimal maka kemampuan ini yang akan timbul seketika memberikan ide-ide kreatif dan ide-ide tersebut yang akan kita tuangkan dalam tugas yang sudah kita buat.

Yang perlu kita pahami adalah seberapa jauh kita menyadari kadar intovert dan kadar extrovert menguasai diri kita. Sebagai gambaran kalau kadar intovert diri kita lebih dominanmaka kita akan menjadi manusia yang penuh misteri.

Didalam diri ini sebenarnya ada 4 ruang yakni:
1.Ruang Pertama adalah Ruang AKU TAHU, ORANG LAIN TAHU.
2.Ruang kedua adalah ruang AKU TAHU, ORANG LAIN TIDAK TAHU.
3.Ruang ketiga adalah ruang AKU TIDAK TAHU. ORANG LAIN TAHU.
4.Ruang ketiga adalah ruang AKU TIDAK TAHU. ORANG LAIN TIDAK TAHU.

Kita ambil contoh sederhana saja seperti uraian dibawah ini, guna mendapat gambaran yang lebih jelas.
Misal kalau kita menyimpan rahasia, dimana biasanya rahasia terdiri dari speises negatip berupa kebobrokan moral. Maka Kebobrokan moral akan menempati ruang kedua AKU TAHU ORANG LAIN TIDAK TAHU. Bentuk kebobrokan moral seperti apa sih yang disimpan di ruang kedua itu ? Yah tidak jauh dari kelamnya masa lalu, perselingkuhan, pacaran dengan suami orang lain, pacaran dengan istri orang lain, pernah membunuh orang lain, janji palsu dan banyak lagi yang tidak bisa disebut satu persatu.

Sejalan dengan waktu, ruang kedua AKU TAHU ORANG LAIN TIDAK TAHU akan menjadi penuh. Tak bisa lagi menampung. Maka akan meluber kedalam ruang pertama AKU TAHU ORANG LAIN TAHU. Kalau rahasia sudah meluber mengisi ruang pertama AKU TAHU ORANG LAIN TAHU, maka dengan waktu yang singkat semua rahasia keboborokan moral yang disimpan rapi akan terbongkar. Terbongkarnya rahasia bukanlah disebabkan oleh faktor extern. Tetapi merupakan dorongan energi Insting yang didalam diri kita sendiri, menggetarkan orang lain, untuk bebas dari berbagai bentuk kekotoran perilaku pribadi kita. Maka diluar kewajaran jika rahasia diri terbuka kemudian menuding orang lain bersalah. Kita harus memahami Insting memiliki energi kuat yang bisa menggetarkan orang lain, dan Insting yang ada didalam diri kita, berusaha menembus sumbatan sumbatan moral yang ditutup oleh nafsu.

Kajian contoh diatas, adalah merupakan peristiwa biasa yang masuk logika setiap orang. Kalau kita mau mengkaji lebih dalam lagi dengan kajian “human engineering”. Kesemua ini berangkat dari Insting manusia sebagai Harta bawaan hadiah Allah SWT.

Insting hadiah Allah SWT adalah suci. Insting tidak mau dikotori oleh perilaku raga yang kotor menyimpang dari Hukum Allah. Oleh karena itu berterima kasihlah kepada Insting yang selalu setia membela diri kita tanpa pamrih, tanpa menginginkan imbalan. Insting Hanya memerlukan perjalanan hidup yang baik dari raga kita. Agar diri kita dapat menciptakan sejarah hidup yang baik

0 komentar:

Posting Komentar